Daungroup DG MEDIA DG Finance DG Hot DG Sport DG Travel DG Healt

Daungroup Health - Ramai di Media Sosial, Penyakit Autoimun Dikaitkan dengan Kondisi Presiden Jokowi: Ini Penjelasannya

 Penulis: Rizky Ramadhan – Daungroup Health

Mantan Presiden ke 7 jokowidodo
Daungroup Health Mantan Presiden ke 7 jokowidodo

Daungroup Health, Jakarta – Presiden Joko Widodo atau Jokowi belakangan ramai diperbincangkan warganet setelah muncul kabar mengenai kondisinya yang dikaitkan dengan penyakit autoimun. Kabar ini bermula dari munculnya perubahan pada kondisi kulit sang Presiden.

Namun, ajudan pribadi Presiden, Kompol Syarif Muhammad Fitriansyah, memastikan bahwa Jokowi hanya mengalami reaksi alergi. "Penyakitnya alergi saja, bukan yang lain," kata Syarif kepada media, Minggu (22/6/2025). Ketika ditanya soal isu autoimun, ia menyatakan bahwa yang berwenang menjelaskan adalah dokter pribadi Presiden.

Meski belum ada konfirmasi medis terkait autoimun, isu ini membuat masyarakat bertanya-tanya: apa sebenarnya penyakit autoimun itu?

Apa Itu Penyakit Autoimun?

Menurut situs kesehatan Verywell Health, penyakit autoimun adalah kondisi ketika sistem kekebalan tubuh salah mengenali jaringan sehat sebagai ancaman, lalu menyerangnya. Akibatnya, jaringan tubuh menjadi rusak.

Sistem imun yang seharusnya melindungi tubuh dari virus dan bakteri, justru menyerang organ atau jaringan tubuh itu sendiri, seperti kulit, sendi, hingga organ dalam.


Jenis Penyakit Autoimun yang Menyerang Kulit

Ada lebih dari 100 jenis penyakit autoimun. Berikut beberapa jenis yang menyerang kulit dan sering disalahartikan sebagai penyakit biasa:

1. Psoriasis

Kondisi ini menyebabkan sel kulit tumbuh terlalu cepat sehingga membentuk bercak merah bersisik. Psoriasis tidak menular dan seringkali bersifat kronis.

2. Skleroderma

Skleroderma menyebabkan kulit menjadi tebal dan kaku. Bisa bersifat lokal atau menyerang organ internal dalam kasus yang lebih parah.

3. Lupus Kulit

Lupus menyebabkan peradangan dan kerusakan jaringan kulit. Gejala meliputi ruam kemerahan, nyeri, dan kadang disertai luka yang sulit sembuh.

4. Sindrom Sjögren

Kondisi ini membuat tubuh kesulitan memproduksi cairan pelumas alami, seperti air mata atau air liur. Gejalanya termasuk mata kering dan mulut terasa kering ekstrem.

5. Pemfigoid Bulosa

Merupakan penyakit langka yang menyebabkan lepuh besar berisi cairan di tubuh. Walau jarang, kondisi ini bisa berlangsung lama dan butuh perawatan intensif.


Kapan Harus Waspada?

Jika muncul gejala seperti perubahan kulit mendadak, nyeri, gatal ekstrem, ruam tak wajar, atau kekeringan berkepanjangan, sebaiknya segera konsultasikan ke dokter spesialis kulit atau imunologi.

📢 Klik untuk melihat update terbaru seputar kesehatan publik dan informasi terkini hanya di Daungroup Hot!

📲 Baca juga:

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama